Tentang apa aja boleh, nulis suka-suka yang penting ditulis. dari yang gak penting aja, mpe yang gak penting banget. Kalo suka alhamdulillah, kalo gak makasih udah nyasar.
Minggu, 18 Agustus 2013
Tahun Ajaran Baru ku
seandainya belajar atau mengajar bisa nyambi dengerin musik. bisa atau gak yah? bukan diliat dari keren atau gaknya saat belajar semua telinga murid-murid ditempeli headsheet, tapi aku nieh sebagai seorang guru pengen liat anak-anak didikku itu enjoy saat belajar, terlebih saat belajar matematika, tapi kalau musik sayup sayup terdengar dtelinga mereka, takutnya hanya musik yang mereka nikmati dan mengganggu konsentrasi saat belajar, tu kan bingung, baru masuk kelas murid sudah diam serentak sunyi tak ada kata diam seribu bahasa, apalah istilahnya semua itu sama menjelaskan kalau mereka takut, sekarang tahun ajaran baru, kata mereka aku mengajar di kelas unggulan, yah, kuakui mereka pintar, cepat menanggapi semua yang guru berikan, namun tanggapan itu tidak bisa mereka lontarkan dengan kata-kata lisan. bibik-bisik tetangga saja yang mereka lakukan dengan teman sebangku masing-masing, tidak berani mengungkapkan apa yang mereka tau, bagaimana kalau mereka terus menerus seperti itu, menjadi orang pintar tetapi kurang bersosialisasi, sudah dicoba berbagai bentuk cara agar mereka bisa menikmati pelajaran seperti menikmati sebatang cokelat yang pasti semua anak suka. namun tetap saja, padahal kant aku suka bercanda, seharusnya mereka tau kalau aku bukan seorang guru yang pemarah, hanya saja kuakui, memang aku tidak bisa mengatur mimik wajah dan intonasi suara yang terkesan lemah lembut, jadi bisa kalian bayangkan bila aku bercanda dengan wajah serius, bukannya murid tertawa, malah mengangkat alis karena bingung,weleh weleh.... nah penikmat blog, para sahabat pembaca sekalian,
Senin, 08 April 2013
Musik Mewakilkan Perasaan
Taukah kalian musik bisa membantu kita mengingat kembali kenangan-kenangan yang sudah terlupakan? hal itu ku alami sendiri, aku mampu mengingat kenangan-kenangan yang jauh dulu sudah terlupakan ketika mendengarkan musik.
"Dan Ternyata" yang dinyanyikan oleh Sammy Simorangkir saat masih eksis di Kerispatih membuatku kembali ingat tentang kisah lama, memang kenangan yang menyedihkan mampu membuat air mata keluar dan menurutku hal itu wajar,selama kita bisa mengendalikan emosi kita agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan, mengingat kembali semua kenangan bukan untuk mengulangi semua kenangan itu bukan?!
Pernah suatu ketika, saat aku di rundung hampa, kesedihan tiada tara (memang sengaja ku lukiskan teramat berlebihan karena saat itu memang seperti itu yang aku rasakan), karena ditinggalkan oleh orang yang aku sayang tanpa alasan yang jelas, seperti tak ada gairah hidup, semua sahabatku bilang, jangan diingat lagi, yang sabar, paling dalam waktu 3 bulan juga kamu akan lupa, ato cari aja penggantinya. masih banyak lagi deh komentar serta saran-saran mereka, dan itu cukup membantu. ought ya, 1 lagi, salah satu sahabatku juga pernah bilang, jangan dengerin lagu-lagu sedih, entar nangis mulu,justru itu, musik yang liriknya mewakilkan perasaan saat itu pasti disukai, dengan begitu, air mata akan lancar keluar, daripada di tahan, sakit yang terasa di dalam dada, entah kenapa teman, aku tidak bisa menahan hasrat untuk mendengarkan lagu-lagu yang mewakili perasaanku saat itu, dan anehnya lagi, buat aku, lagu itu bukan malah membuatku tambah jatuh atau terpuruk, mungkin saat telinga ini mendengar lagu itu, dan syaraf pendengaran mengirim sinyal ke otak, kalo lagu itu menyentuh hati, membuatku menangis dan terlihat sangat menyedihkan, tapi setelah bosan mendengarkan lagu itu sampai tangis terisak-isak, lega yang kurasakan,dan akhirnya semangatku muncul, entah berasal darimana.
Menurutku musik yang mewakili perasaan kita saat itu akan membantu kita berpikir lebih rasional, tentu saja peran musik bukanlah yang utama, yah, paling tidak bisa membantu kita buat move on kembali. tapi ingat yah teman, untuk mencoba hal ini harus mempunyai rasa bosan, sampai titik jenuh seseorang tidak akan melakukan hal tersebut kembali,dengarkan saja lagu-lagu itu sampai telingamu bosan mendengarnya, setelah bosan, cari kegiatan yang buat kamu punya tenaga lagi untuk melakukan hal tersebut kembali, contohnya saja, makan, berolahraga, ato kumpul-kumpul bareng teman-teman, dan tidak usah menghindari hal-hal yang mengingatkan kamu tentang dia, karena semakin dihindari akan semakin membuat kamu terpuruk.
1 hal lagi, mungkin saat kamu sedih, kamu akan berpikir kalau kamulah orang yang paling sedih dan terpuruk saat ini, tapi tidak jika kamu mau mendengarkan musik-musik yang berlirik sedih, saat kamu mendengarnya, kamu akan merasa kalau bukan hanya kamu yang merasakan rasa sedih itu, banyak orang yang mengalaminya, dan tidak menutup kemungkinan, si penyanyi yang sedang kamu dengarkan itu juga sedang menumpahkan seluruh perasaannya lewat lagu yang dinyanyikannya, dan itu menghasilkan hal positif bukan, dia bisa menghasilkan karya yang diminati banyak orang dan bisa dijual. contohnya saja, Adele sang penyanyi lagu "someone like you", sebuah station tv swasta mengabarkan kalau lagu yang ditulis sendiri oleh Adele tersebut mewakilkan perasaannya pasca ditinggal kekasihnya, lihat, berkat karyanya tersebut membuatnya meraih beberapa penghargaan, karena memang kuakui, lirik-liriknya menyentuh perasaan seseorang yang sedang patah hati, namun, lagu itu bukan malah membuat seseorang semakin terpuruk, tapi sebaliknya, bisa membuat kembali semangat dan bangkit dari keterpurukan.
Tentu saja teman, jangan lupa beribadah dan berdo'a, karena hal itu lebih utama, selain itu cobalah lebih memperhatikan orang-orang yang ada disekitar kamu yang sudah pasti jelas menyayangimu, contohnya saja orang tua, dengan kamu memperhatikan orang tua kamu, pikiran kamu tidak akan hanya terfokus pada satu orang/orang-orang yang menyakiti kamu.
Nah teman, jadi musik itu akan membuat kamu lebih mudah memproses rasa sedih kamu menjadi air mata pada akhirnya akan membuat kamu bosan dan lega. jadi jangan hindari musik sedih saat kamu sedih.
Aku sudah mencobanya dan Alhamdulillah berhasil teman, ku tulis ini bukan untuk memaksa kalian yang sedang patah hati untuk mengikuti kiat-kiatku ini, tapi hanya untuk sedikit berbagi dan mudah-mudahan bisa membantu bagi yang ingin mencoba.
Trims....
"Dan Ternyata" yang dinyanyikan oleh Sammy Simorangkir saat masih eksis di Kerispatih membuatku kembali ingat tentang kisah lama, memang kenangan yang menyedihkan mampu membuat air mata keluar dan menurutku hal itu wajar,selama kita bisa mengendalikan emosi kita agar tidak berlarut-larut dalam kesedihan, mengingat kembali semua kenangan bukan untuk mengulangi semua kenangan itu bukan?!
Pernah suatu ketika, saat aku di rundung hampa, kesedihan tiada tara (memang sengaja ku lukiskan teramat berlebihan karena saat itu memang seperti itu yang aku rasakan), karena ditinggalkan oleh orang yang aku sayang tanpa alasan yang jelas, seperti tak ada gairah hidup, semua sahabatku bilang, jangan diingat lagi, yang sabar, paling dalam waktu 3 bulan juga kamu akan lupa, ato cari aja penggantinya. masih banyak lagi deh komentar serta saran-saran mereka, dan itu cukup membantu. ought ya, 1 lagi, salah satu sahabatku juga pernah bilang, jangan dengerin lagu-lagu sedih, entar nangis mulu,justru itu, musik yang liriknya mewakilkan perasaan saat itu pasti disukai, dengan begitu, air mata akan lancar keluar, daripada di tahan, sakit yang terasa di dalam dada, entah kenapa teman, aku tidak bisa menahan hasrat untuk mendengarkan lagu-lagu yang mewakili perasaanku saat itu, dan anehnya lagi, buat aku, lagu itu bukan malah membuatku tambah jatuh atau terpuruk, mungkin saat telinga ini mendengar lagu itu, dan syaraf pendengaran mengirim sinyal ke otak, kalo lagu itu menyentuh hati, membuatku menangis dan terlihat sangat menyedihkan, tapi setelah bosan mendengarkan lagu itu sampai tangis terisak-isak, lega yang kurasakan,dan akhirnya semangatku muncul, entah berasal darimana.
Menurutku musik yang mewakili perasaan kita saat itu akan membantu kita berpikir lebih rasional, tentu saja peran musik bukanlah yang utama, yah, paling tidak bisa membantu kita buat move on kembali. tapi ingat yah teman, untuk mencoba hal ini harus mempunyai rasa bosan, sampai titik jenuh seseorang tidak akan melakukan hal tersebut kembali,dengarkan saja lagu-lagu itu sampai telingamu bosan mendengarnya, setelah bosan, cari kegiatan yang buat kamu punya tenaga lagi untuk melakukan hal tersebut kembali, contohnya saja, makan, berolahraga, ato kumpul-kumpul bareng teman-teman, dan tidak usah menghindari hal-hal yang mengingatkan kamu tentang dia, karena semakin dihindari akan semakin membuat kamu terpuruk.
1 hal lagi, mungkin saat kamu sedih, kamu akan berpikir kalau kamulah orang yang paling sedih dan terpuruk saat ini, tapi tidak jika kamu mau mendengarkan musik-musik yang berlirik sedih, saat kamu mendengarnya, kamu akan merasa kalau bukan hanya kamu yang merasakan rasa sedih itu, banyak orang yang mengalaminya, dan tidak menutup kemungkinan, si penyanyi yang sedang kamu dengarkan itu juga sedang menumpahkan seluruh perasaannya lewat lagu yang dinyanyikannya, dan itu menghasilkan hal positif bukan, dia bisa menghasilkan karya yang diminati banyak orang dan bisa dijual. contohnya saja, Adele sang penyanyi lagu "someone like you", sebuah station tv swasta mengabarkan kalau lagu yang ditulis sendiri oleh Adele tersebut mewakilkan perasaannya pasca ditinggal kekasihnya, lihat, berkat karyanya tersebut membuatnya meraih beberapa penghargaan, karena memang kuakui, lirik-liriknya menyentuh perasaan seseorang yang sedang patah hati, namun, lagu itu bukan malah membuat seseorang semakin terpuruk, tapi sebaliknya, bisa membuat kembali semangat dan bangkit dari keterpurukan.
Tentu saja teman, jangan lupa beribadah dan berdo'a, karena hal itu lebih utama, selain itu cobalah lebih memperhatikan orang-orang yang ada disekitar kamu yang sudah pasti jelas menyayangimu, contohnya saja orang tua, dengan kamu memperhatikan orang tua kamu, pikiran kamu tidak akan hanya terfokus pada satu orang/orang-orang yang menyakiti kamu.
Nah teman, jadi musik itu akan membuat kamu lebih mudah memproses rasa sedih kamu menjadi air mata pada akhirnya akan membuat kamu bosan dan lega. jadi jangan hindari musik sedih saat kamu sedih.
Aku sudah mencobanya dan Alhamdulillah berhasil teman, ku tulis ini bukan untuk memaksa kalian yang sedang patah hati untuk mengikuti kiat-kiatku ini, tapi hanya untuk sedikit berbagi dan mudah-mudahan bisa membantu bagi yang ingin mencoba.
Trims....
Sabtu, 02 Februari 2013
Di Batas Mimpi
Tertidur
membawaku bangun dalam mimpi
Menyerap semua memori alam nyata
Tertidur
buatku tersadar punya mimpi
mengusik kenangan indah tak terlupakan
Kini aku kembali
kembali menuju alam nyata
semua itu hanya di batas mimpi
tapi itu nyata
pernah kualami
tak sia-sia
kenyataan itu buatku bermimpi
walaw hanya di batas mimpi,
tapi membekas di memori.
walaw hanya di batas mimpi
tapi membentuk kenangan jadi.
akhirnya aku sadar
semua itu hanya di batas mimpi
di batas mimpi dari sebuah kenyataan.
membawaku bangun dalam mimpi
Menyerap semua memori alam nyata
Tertidur
buatku tersadar punya mimpi
mengusik kenangan indah tak terlupakan
Kini aku kembali
kembali menuju alam nyata
semua itu hanya di batas mimpi
tapi itu nyata
pernah kualami
tak sia-sia
kenyataan itu buatku bermimpi
walaw hanya di batas mimpi,
tapi membekas di memori.
walaw hanya di batas mimpi
tapi membentuk kenangan jadi.
akhirnya aku sadar
semua itu hanya di batas mimpi
di batas mimpi dari sebuah kenyataan.
Bersama Kalian Aku Senang
Murid-muridku sayang sedang kerja kelompok membuat kerajinan tangan, kegiatan yang membuat mereka kreatif dan sekaligus menyenangkan.
Berikut photo-photo karya kerajinan tangan hasil dari kerja kelompok diatas lengkap dengan judul karya mereka.
Sahabat Bagai Kepompong
Keluarga Bahagia
Keluarga Ceria
Selasa, 29 Januari 2013
Kubangan cinta
Aku terkikir hati ketika zaman cinta meruas-ruas
Aku terperangkap dikubangan cinta yang penuh kemelut
berharap penuh kasih
Sayang, aku merinduimu.....
kapan masa itu akan datang
Aku tak mampu meronta menembus batas
sulit, sayang
hubungan kita sulit
bahkan jejak kita tak terlihat
menghilang bersama kabut yang menderu.
tak henti aku memikirkanmu
memikirkan keadaan kita yang semakin goyah.
kadang aku sering menanyakan
kenapa kau bisa mencintaiku
apa aku baik untukmu?
kalau aku tak jadi baik, apakah kau masih mencintaiku?
sulit sayang
hati ini sudah penuh lumpur benci
memadat dan mengering
membangun batas antara kita.
Aku terperangkap dikubangan cinta yang penuh kemelut
berharap penuh kasih
Sayang, aku merinduimu.....
kapan masa itu akan datang
Aku tak mampu meronta menembus batas
sulit, sayang
hubungan kita sulit
bahkan jejak kita tak terlihat
menghilang bersama kabut yang menderu.
tak henti aku memikirkanmu
memikirkan keadaan kita yang semakin goyah.
kadang aku sering menanyakan
kenapa kau bisa mencintaiku
apa aku baik untukmu?
kalau aku tak jadi baik, apakah kau masih mencintaiku?
sulit sayang
hati ini sudah penuh lumpur benci
memadat dan mengering
membangun batas antara kita.
Kamis, 10 Januari 2013
Tanpa Judul
kali ini tak ada kata-kata terangkai indah
teratur seperti susunan buku-buku di perpustakaan,
hanya sebuah ungkapan hati yang bergulat dengan kerinduan.
Tak ada penyesalan atas sebuah penantian karena dihadapkan oleh sebuah kenyataan pasti. bukan memilih beberapa pilihan, tapi apakah ada sebuah pilihan? taukah sekarang. rasa ini begitu menggelitik, bukan geli yang menyelimuti kulitku, namun pesakitan hati yang tiada tara.
ingin rasanya aku memberontak, berlari melepaskan segala beban, namun aku selalu jatuh tersungkur dan memohon.
sujudku, itulah caraku menyimpul semua rasa gelisah, berharap Sang Penguasa mau meluangkan waktunya untuk mendekapku barang sesaat.
Terima kasih ya Allah, Kau beri nikmat kasih.
Kau Sang Pengatur hati
ku serahkan padaMu, ku mohon benahi hatiku.
Karena ku ingin hatiku menuju jalanMu
teratur seperti susunan buku-buku di perpustakaan,
hanya sebuah ungkapan hati yang bergulat dengan kerinduan.
Tak ada penyesalan atas sebuah penantian karena dihadapkan oleh sebuah kenyataan pasti. bukan memilih beberapa pilihan, tapi apakah ada sebuah pilihan? taukah sekarang. rasa ini begitu menggelitik, bukan geli yang menyelimuti kulitku, namun pesakitan hati yang tiada tara.
ingin rasanya aku memberontak, berlari melepaskan segala beban, namun aku selalu jatuh tersungkur dan memohon.
sujudku, itulah caraku menyimpul semua rasa gelisah, berharap Sang Penguasa mau meluangkan waktunya untuk mendekapku barang sesaat.
Terima kasih ya Allah, Kau beri nikmat kasih.
Kau Sang Pengatur hati
ku serahkan padaMu, ku mohon benahi hatiku.
Karena ku ingin hatiku menuju jalanMu
Langganan:
Postingan (Atom)